Kriminalitas di Jember Naik Tipis pada 2025, Tingkat Penyelesaian Perkara Capai 69 Persen

 

Foto : Konferensi Pers di aula Rupatama Mapolres Jember

CRIMEHUNTERNEWS, JEMBER – Polres Jember menggelar Konferensi Pers Akhir Tahun 2025 dengan memaparkan capaian kinerja seluruh satuan fungsi, khususnya Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim), Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba), dan Satuan Lalu Lintas (Satlantas), sepanjang tahun 2025, yang telah disampaikan oleh AKBP Bobby A. Condroputra Kapolres Jember, di Aula Rupatama Mapolres Jember, Senin(29/12/25).

Berdasarkan data Satreskrim Polres Jember, selama tahun 2025 tercatat sebanyak 3.035 laporan polisi. Dari jumlah tersebut, 2.102 kasus berhasil diselesaikan, dengan tingkat penyelesaian perkara (crime clearance) mencapai 69 persen. Jumlah laporan ini mengalami kenaikan 29 kasus dibandingkan tahun 2024 yang tercatat 3.023 laporan, atau naik sebesar 1,05 persen.

Namun demikian, jumlah penyelesaian perkara mengalami penurunan. Pada tahun 2024, Satreskrim berhasil menyelesaikan 2.962 kasus, sementara pada tahun 2025 turun menjadi 2.102 kasus, atau mengalami penurunan sebesar 6,87 persen.

Adapun jenis kejahatan dengan jumlah tertinggi sepanjang tahun 2025 meliputi pencurian dengan pemberatan (curat) sebanyak 89 kasus, tindak pidana narkoba 199 kasus, pencurian kendaraan bermotor (curanmor) 112 kasus, penganiayaan berat 21 kasus, serta perjudian sebanyak 14 kasus.

Sementara itu, Satresnarkoba Polres Jember bersama Polsek jajaran berhasil mengungkap 222 kasus narkotika sepanjang tahun 2025. Seluruh kasus tersebut dinyatakan tuntas dengan tingkat penyelesaian perkara mencapai 100 persen. Sebanyak 273 tersangka berhasil diamankan, dengan mayoritas merupakan pengedar sebanyak 244 orang dan 25 orang sebagai pemakai.

Barang bukti yang berhasil disita antara lain lebih dari 3,8 kilogram sabu-sabu, ratusan ribu butir obat keras berbahaya, 460 butir ekstasi, serta tembakau sintetis atau gorila. Jumlah pengungkapan kasus narkotika ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2024 yang mencapai 267 kasus, atau turun sebesar 16,85 persen.

Di bidang lalu lintas, sepanjang tahun 2025 tercatat sebanyak 66.127 pelanggaran lalu lintas. Angka ini menurun dibandingkan tahun 2024 yang mencapai 79.495 pelanggaran, atau turun sebesar 16,18 persen. Jumlah kecelakaan lalu lintas juga mengalami penurunan, dari 1.264 kasus pada tahun 2024 menjadi 1.171 kasus pada tahun 2025, atau turun sekitar 7 persen.

Korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas selama tahun 2025 tercatat sebanyak 254 orang, dengan total kerugian materiil mencapai lebih dari Rp1,2 miliar. Sepanjang tahun 2025, tidak terdapat kejadian kecelakaan lalu lintas menonjol di wilayah hukum Polres Jember.

Dalam konferensi pers tersebut, Kapolres Jember juga memaparkan sejumlah kasus menonjol,"di antaranya pengungkapan peredaran narkotika dengan barang bukti sabu lebih dari satu kilogram, kasus pembunuhan dan pembunuhan berencana, pencurian hewan ternak, pencurian tembakau, serta berbagai kasus kekerasan terhadap anak yang terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Jember," ujarnya Bobby di hadapan awak media.

Kapolres Jember menegaskan,"capaian ini merupakan wujud komitmen Polres Jember dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta menegakkan hukum secara profesional. Selain itu, hasil capaian kinerja tersebut juga menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan dan kinerja kepolisian pada tahun mendatang," Pungkasnya. (AE)

Redaksi

membantu masyarakat mendapat informasi terbaru seputaran Jember dan sekitarnya

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler