Jember - Suasana berbeda menyelimuti perempatan depan Markas Polres Jember pada Jumat pagi (22/8/2025). Bukan karena razia atau kegiatan penegakan hukum, melainkan karena digelarnya kegiatan sosial bertajuk Gerakan Pangan Murah, yang dipimpin langsung oleh Kapolres Jember, AKBP Bobby A. Condroputra di dampingi oleh Wakapolres Jember Kompol Ferry Darmawan beserta PJU Polres Jember.
Dalam kegiatan ini, Polres Jember berkolaborasi dengan Perum Bulog Cabang Jember untuk menyediakan beras medium dengan harga terjangkau bagi masyarakat. Langkah ini merupakan bentuk implementasi instruksi Kapolri dalam menjaga kestabilan harga bahan pokok yang tengah melonjak di berbagai daerah.
Sebanyak 46 ton beras disiapkan untuk kegiatan ini, yang tidak hanya dipusatkan di area Polres, namun juga disebar ke seluruh Polsek yang ada di wilayah hukum Jember. Hal ini dilakukan agar distribusi beras bisa menjangkau masyarakat hingga pelosok desa secara merata.
Ratusan warga tampak memadati lokasi sejak pagi hari. Mereka rela antre untuk bisa mendapatkan beras murah yang dijual dengan harga jauh di bawah pasaran. Antusiasme yang tinggi ini menjadi bukti bahwa program tersebut sangat dibutuhkan masyarakat.
Menariknya, Kapolres AKBP Bobby tak sekadar hadir sebagai pengawas, melainkan ikut serta dalam melayani warga. Ia tampak turun langsung ke lapak distribusi, membantu petugas, bahkan beberapa kali terlihat mengangkat dan menyerahkan sendiri karung beras kepada warga.
Warga yang hadir mengaku terkejut sekaligus bangga melihat sosok pimpinan polisi yang turun tangan langsung membantu. Mereka menyebut kehadiran Kapolres sebagai bentuk kepedulian yang nyata dari aparat penegak hukum terhadap kondisi ekonomi masyarakat.
Menurut AKBP Bobby, kegiatan ini adalah langkah konkret dalam mendukung ketahanan pangan serta bentuk kehadiran negara melalui aparat kepolisian. Ia menegaskan bahwa kepolisian tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tapi juga berperan dalam urusan sosial dan ekonomi masyarakat.
“Kami ingin meringankan beban masyarakat, terutama dalam hal kebutuhan pokok. Operasi pasar murah ini adalah bentuk nyata dari kolaborasi antara aparat dan instansi terkait untuk menjaga kestabilan harga,” ujarnya kepada awak media di sela kegiatan.
Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan serupa akan terus dilakukan secara berkelanjutan, terutama di masa-masa rawan seperti menjelang musim tanam atau saat harga bahan pokok melonjak. Komitmen Polres Jember adalah hadir dalam setiap kebutuhan masyarakat, tidak hanya saat terjadi gangguan kamtibmas.
Kegiatan ini pun disambut positif oleh masyarakat. Mereka tak hanya senang mendapat beras murah, tetapi juga merasa lebih dekat dengan sosok polisi. Citra aparat yang biasanya identik dengan penindakan hukum, kini hadir sebagai bagian dari solusi atas permasalahan sehari-hari.
Dengan suksesnya program Gerakan Pangan Murah ini, Polres Jember membuktikan bahwa kepolisian mampu berperan lebih dari sekadar penjaga keamanan. Mereka menjadi pelayan masyarakat dalam arti sesungguhnya hadir, peduli, dan ikut serta dalam meringankan beban warga di tengah tantangan ekonomi. (Nang)